Fenomena El Nino menyebabkan beberapa wilayah di Indonesia mengalami musim kemarau lebih kering, kondisi ini tentu saja sangat berpengaruh pada produksi pangan nasional. Padi gogo yang identik dengan lahan kering dapat menjadi salah satu solusi menjaga pasokan pangan selama El Nino yang diprediksi akan berlanjut hingga 2024.

 

Terkait hal tersebut, BSIP Riau menyerahkan Benih Penjenis (Label Kuning) padi gogo spesifik lokasi Riau yaitu varietas Napal Merah, Kalpatali, Napal Putih, Siperak, Kuok dan Sikuning. Benih ini diserahkan Kepala BSIP Riau Dr. Shannora Yuliasari, S.TP, MP kepada Kepala Dinas PTPH Provinsi Riau Ir. Syahfahlefi, M.Si, Senin (14/08/2023).

 

Benih padi gogo berlabel kuning (Breeder Seed) yang diserahkan akan ditanam di BBI Prov. Riau untuk kemudian diturunkan menjadi label putih (Foundation Seed). Benih padi gogo ini memiliki keunggulan karena adaptif dengan karakteristik lahan setempat.

 

Disamping itu juga didiskusikan pengembangan padi gogo spesifik Riau kedepan supaya dapat mengoptimalkan lahan kering dan meningkatkan produksi beras di Provinsi Riau.

 

Hadir dalam kegiatan ini Pemulia Dr. Parlin H. Sinaga; Kabid Tanaman Pangan Wisnu Handana, SP; Kepala UPT PSBTPH M Khamsi Purnama, STP, MSi; dan Kepala UPT Pelatihan dan Penyuluhan Drs. Tengku Habrizal.